Judul
|
:
|
The Effect of Logotherapy on the Suffering, Finding
Meaning, and Spiritual Well-being of Adolescents with
Terminal Cancer
|
Jurnal
|
:
|
J Korean Acad Child Health Nurs.
|
Volume & Halaman
|
:
|
Vol. 15, No. 2 & Hal. 136-144
|
Tahun
|
:
|
2009
|
Penulis
|
:
|
Kang, K.A., Im, J.I., Kim, H.S., Kim, S.J., Song, M.K.,
& Sim, S.
|
Reviewer
|
:
|
Mahmudia Ratri Kirana
|
Tanggal
|
:
|
7 April 2017
|
Abstrak
|
:
|
Penelitian ini dirancang untuk mengevaluasi efek dari
program pendidikan logotherapy. Metode yang
dilakukan adalah eksperimen yaitu membagi kelompok kontrol
nonequivalent, nondesain lalu disinkronkan dan dilakukan
dengan sampel yang diberikan perlakuan yang menghasilkan
kenyamanan pada 29 anak-anak dengan penderita kanker.
Kelompok eksperimen (n = 17) berpartisipasi dalam program
pendidikan logotherapy yang terdiri dari 5 sesi
setiap hari selama satu minggu. Kelompok kontrol (n = 12)
menerima perawatan biasa. Efek diukur menggunakan skala
penderitaan, makna remaja dalam kehidupan (AMIL), dan skala
kesejahteraan spiritual (SWBS). Hasilnya ada perbedaan yang
signifikan dalam penderitaan (W = 153,00, p <0,05) dan
makna dalam hidup (W = 78,00, p <0,05) antara kelompok
eksperimen dan kontrol. Namun, tidak ada perbedaan yang
signifikan dalam kesejahteraan rohani (W = 136,50, p>
0,05). Kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan
adalah logotherapy efektif dalam mengurangi
penderitaan dan meningkatkan makna dalam hidup. Logotherapy dapat dimanfaatkan untuk remaja
penderita kanker untuk mencegah distress eksistensial dan
meningkatkan kualitas hidup mereka.
|
Subjek Penelitian | : |
Subjek penelitian terdari dari 49 peserta berumur 11-18
tahun yang berada di rumah sakit Seoul, didiagnosis tahap
III dalam penyakit kanker, dirawat di unit kanker
pediatrik. 25 orang menjadi kelompok eksperimen yang
diambil pada bulan April-Agustus 2007 dan 24 orang untuk
kelompok kontrol yang diambil pada bulan September-Januari
2008.
|
Assemen Data
|
:
|
Menggunakan skala penderitaan, makna kehidupan remaja
diukur dengan skala AMIL, dan kesejahteraan spiritual
diukur dengan
skala SWBS.
|
Metode Penelitian
|
:
|
1. Menggunakan skala penderitaan, skala ini terdiri dari
37-item yaitu skala dengan hasil 4 point menunjukkan
penderitaan yang lebih tinggi. Terdapat 37 pertanyaan yang
disusun dalam 7 faktor: hubungan keluarga, kondisi
emosional, ketidaknyamanan fisik, makna dan tujuan hidup,
rangsangan kontekstual, perubahan citra tubuh, dan perasaan
bersalah.
2. Menggunakan skala AMIL untuk melihat makna kehidupan
remaja penderita kanker. Terdiri dari 46 pertanyaan untuk
orang dewasa dari perspektif logotherapy. Skala
AMIL terdiri dari 33 pertanyaan, skala dengan hasil 4 point
memiliki arti yang lebih tinggi dalam hidup. 33 pertanyaan
yang difaktorkan menjadi 8 faktor, yaitu: pengalaman dalam
percintaan, melakukan upaya untuk bersemangat dalam
kehidupan, kesadaran menjadi seseorang yang penting,
penerimaan keterbatasan, perasaan puas, pengalaman dalam
berhubungan, berpikir positif, dan harapan.
3. Skala SWBS yaitu skala dalam kesejahteraan spiritual.
Skala ini terdiri dari 20 pertanyaan yang disusun dalam 3
bagian (kepuasan hidup, tujuan dan makna hidup, dan rasa
keterkaitan dengan Tuhan) skala dengan hasil 4 point
memiliki arti spiritual kesejahteraan yang lebih tinggi.
|
Analisis Statistik
|
:
|
Analisis statistik menggunakan SPSS, karena penelitian ini
merupakan sebuah penelitian ekperimen.
1. Statistik deskriptif digunakan untuk menganalisis semua
variabel. Nilai rata-rata dari setiap skala digunakan untuk
pemahaman yang efektif tentang makna skor variabel
penelitian.
2. Mann-Whitney-Wilcoxon Test (MWW) digunakan
untuk membandingkan homogenitas dalam karakteristik umum
dan diagnostik antara kelompok eksperimen dan kontrol. Uji
MWW dilakukan untuk mengidentifikasi hasil homogenitas
variabel antara skor pre-test kedua kelompok.
3. Tes MWW digunakan untuk menguji perbedaan rata-rata
perubahan skor makna dalam hidup, penderitaan dan
kesejahteraan spiritual.
|
Diskusi
|
:
|
Hasil yang diperoleh dalam percobaan ini mendukung
kemampuan logotherapy untuk mengatasi kekosongan
eksistensial dan meningkatkan makna dan tujuan hidup
pasien. Perawatan adalah metode mudah dipahami oleh
intervensi emosional dan spiritual bagi remaja. Penelitian
ini dimanfaatkan dari teori Frankl, bahwa jika pasien muda
menjalani logotherapy maka mereka akan menemukan
makna yang unik dari penderitaan yang mereka alami, maka
penderitaan mereka tidak bisa lagi didefinisikan. Program
pendidikan logotherapy dilakukan pada pasien
remaja dengan kanker tidak secara signifikan mengubah
spiritual kesejahteraan antara kedua kelompok, tetapi
mereka percaya bahwa manusia memiliki tubuh, pikiran, dan
jiwa, roh juga harus terlibat dalam proses penyembuhan
mereka. Respon ini menunjukkan bahwa kepedulian secara emosional dan spiritual adalah sesuatu yang sangat
dibutuhkan untuk kemoterapi dan perawatan fisik.
|
Kekuatan Penelitian
|
:
|
1. Efek dari terapi logotherapy sangat baik dan
dapat dikembangkan lebih luas.
2. Hasil penelitian dapat memberikan ilmu kepada setiap
orang yang juga mengalami hal serupa bahwa penderita kanker
dapat meningkatkan makna hidup, menyejatherakan spiritual
dan dapat mengerti makna dari penderitaan yang dirasakan.
3. Dapat mengontrol banyaknya sampel karena ini merupakan
penelitian eksperimen.
4. Logotherapy dapat dimanfaatkan untuk remaja penderita
kanker untuk mencegah distress eksistensial dan
meningkatkan kualitas hidup mereka.
|
Kelemahan Penelitian
|
:
|
1. Daftar pustaka yang ditulis peneliti sudah lengkap namun
sebagian tahun referensinya dirasa sudah terlalu lama
terbitnya sehingga tidak up to date.
2. Kelompok kontrol adalah kecil karena beberapa pasien
tidak bisa menyelesaikan pertanyaan survei karena kondisi
lemah mereka.
3. Intervensi satu minggu dianggap pendek karena kondisi
lemah pasien dan ini mencegah konfirmasi pengaruh yang
signifikan terhadap kesejahteraan rohani.
|
Kesimpulan
|
:
|
Program pendidikan logotherapy untuk remaja dengan
kanker dinilai sukses dalam
mengurangi penderitaan dan dapat menemukan makna dalam hidup.
Sebagai intervensi emosional dan spiritual dalam pengaturan
perawatan paliatif, logotherapy menunjukkan
potensi secara efektif meningkatkan kualitas hidup
dan mencegah kekosongan eksistensial yang disebabkan oleh
penyakit kanker untuk pasien remaja di bawah tekanan yang serius.
|
Daftar Pustaka
|
:
|
Kang, K.A., Im, J.I., Kim, H.S., Kim, S.J., Song, M.K.,
& Sim, S. (2009). The effect of logotherapy on the
suffering, finding meaning, and spiritual well-being of
adolescents with terminal cancer . J korean acad child health nurs. 15, 2, 136-144.
|
REVIEW JURNAL PSIKOTERAPI (LOGOTHERAPY-VICTOR FRANKL)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar